Selasa, November 25, 2008

Kebiasaan memakai Helm sebaiknya di mulai sejak usia dini

Tadi pagi pas berangkat ke tempat kerja....seperti biasa aku melewati Jalan Protokol yang terkenal di Pontianak. Disana memand sudah 3 bulanan ini di pasang traffic corn buat jalur khusus sepeda motor....enak juga rasanya meskipun tidak jarang banyak orang yang keluar dari jalur ini. Ditengah kepadatan lalulintas pagi ini...banyak para orang tua yang mengantar anak-anaknya ke sekolah. Apa yang spesial menurut saya adalah ternyata memang kebudayaan untuk bisa berdisiplin itu dari lingkup yang paling kecil memang kurang diperhatikan. Bayangkan saja para orang tua yang mengantar anak-anaknya ke sekolah tidak membiasakan anak-anaknya yang masil kecil (TK/SD/SMP) untuk memakai helm. kalo ditanya alasannya klasik, " merekakan masil kecil". lalu saya berpikir...trus kalo mereka masih kecil memangnya kepala mereka lebih keras ya daripada orang dewasa ???? Bukankah secara logika mereka yang masih kecil membutuhkan pengamanan yang lebih ekstra, butuh helm. Toh kalo terjadi kecelakaan tidak akan pilih kasih, bahwa yang masih kecil kepalanya pasti aman.

Ya, memang hal ini bagi banyak orang adalah masalah sepele. tapi menurut saya justru ini yang paling penting. Kenapa? Karena kalo mereka dari kecil dibiasakan untuk disiplin, maka niscaya saat mereka sudah dewasa sikap disiplin itu akan terbawa terus. jadi kampanye pemakaian helm menurut saya juga bisa di mulai sejak dini. Bukankah pendidikan usia dini sekarang sedang digalakkan oleh pemerintah kita?

Senin, November 24, 2008

Makna Sebuah Kebakaran, refleksi dari kejadian 15 November 2008 di SMA Santo Paulus

Mendengar kata kebakaran kita sering membayangkan kejadian yang sangat menyedihkan, memilukan, bahkan meluluhlantakkan semua benda yang terbakar. Ya itulah yang hampir terjadi dengan SMA Santo Paulus Pontianak pada sabtu siang kemarin ( 15 November 2008 ) sekitar pukul 11.25 WIB. Kepulan asap hitam yang keluar dari ruang Lab Komputer C membuat panik para siswa yang masih berada di lantai 2 dan 3 gedung SMA. Mereka berhamburan keluar dari ruang kelas menyelamatkan diri. Namun kebanyakan dari mereka setelah sampai di luar malah asyik menyaksikan pemandangan yang langka tersebut, rtanpa tahu harus berbuat apa. Mereka hanya tahu bahwa api tersebut berbahaya, tapi bagaimana menjinakkan si Jago merah tersebut mereka "bodoh".

Siang itu saya baru saja selesai makan siang di kantin Bu Yus yang berada di samping depan gedung lab yang terbakar, tepatnya di pojok kiri depan. Saat melihat para siswa menengadah ke atas ke arah gedung komputer, saya yang baru mau kembali ke ruang guru juga ikut melihat ke arah pandangan umum tersebut. Ternyata asap hitam yang keluar dari ventilasi ruangan yang terbakar tersebut bagaikan semburan asap pabrik pembakaran batu bata di sekitar Bandung. Hitam pekat, sangat hitam dan penuh partikel padat. saya langsung masuk dengan tenang menuju ruang rugu, di sana saya langsung mengambil tabung pemadam kebakaran yang masih bergantung dengan tenangnya. saya bawa tabung tersebut menuju lantai 2, ka arah ruangan yang terbakar. Di sana sudah ada Pak Sutaryo yang mencoba memadamkan api dengan menyemprotkan cairan pemadam melalui pintu yang sudah didobrak. juga tampak puluhan siswa yang membantu mengangkut air untuk memadamkan api tersebut.saya pun langsung bergabung dengan mereka ikut menyemprotkan tabung yang saya bawa, sampai habis. Tapi apa yang terjadi, asap tetap saja tebal, karena memang kami tidak tahu apa yang kami semprot.....seluruh ruangan hanya tampak hitam.....mungkin pikir saya black hole sudah pindah ke sini. Total sudah habis tiga tabung yang kami semprotkan, tapi tidak ada perubahan.

Sayapun turun ke bawah menuju bagiaan belakang gedung, di sana saya melihat ada tangga yang dapat mencapai lantai 2, dan kebetulan jendela ruangan tersebut terbuat dari kaca. maka dengan di bantu oleh Onix, karyawan SMA St. Paulus, saya memanjat ke lantai 2 gedung tersebut, lalu jendela kaca tersebut saya pecahkan. Brakkkkkk.... begitu kaca di pecahkan semburan asappun keluar hingga membuat saya kaget dan reflek menunduk. sesaat kemudian sumber api langsung terlihat....2 buah monitor sedang terbakar...bagaikan nyala api unggun saat acara pramuka. nyalanya membumbung sampai menyentuh flapon triplek di atasnya. saya lalu menyemprotkan api tersebut dengan slang yang di pasang ke kran oleh Onik, tapi tidak banyak membantu, karena airnya sangat kecil. Lalu saya minta pak Arif....untuk mengambil tabung pemadam yang masih ada di Lab Kimia....kemudian sumber api tersebut dapat di padamkan sekitar pukul 12.00 WIB. Namun asap pekat masih banyak di dalam ruangan....saya lalu memecahkan 2 kaca jendela lagi sehingga asap banyak yang keluar. Sesaat kemudian datanglah unit pemadam kebakaran yang di hubungi oleh pihak sekolah, saya tidak tahu persis siapa yang menghubunginya....lalu mereka menyemprot dari arah pintu depan untuk memastikan api benar-benar padam.

Suasana saat itu cukup panik.....semprotan air dari pemadam kebakaran tersebut membuat basah seluruh ruangan tersebut....termasuk 48 unit monitor dan Office Station serta komputer server yang belum terbakar juga menjadi basah. Juga ruang Tata Usaha yang berada persis di bawah Lab ikut kebagian banjit kiriman dari lantai atas. Setelah asap benar-benar hilang, dengan di bantu oleh para siswa seluruh komputer di angkut ke perpustakaan dan juga arsip2 di ruang TU juga di pindahkan ke tempat yang lebih aman.

Apa yang sangat terasa saat kebakaran itu adalah menurut saya telah terjadi suatyu interaksi sosial yang baik antar warga sekolah...baik guru dengan karyawan maupun para siswa/i ikut bahu membaha bekerja tanpa perlu di paksa....tapi dengan satu visi dan misi....sekolah kami harus selamat. Dan memang itulah yang terjadi....kami membereskan sisa kebakaran sampai sore....dan pada malamnya acara penutupan pesta ulang tahun sekolah tetap dilangsungkan. Dalam kata sambutannya Bruder Aloysius, ketua yayasan YPSB mengatakan bahwa kebakaran mempunyai dua makna yaitu makna sebenarnya yang menghanbcurkan apa saja yang terbakat...dan makna kedua yang saya rasa penting menjadi refleksi kita bahwa kabarakan dapat mengubah bentuk....yang keras menjadi lembut dan "kebakaran" di dalam dada berupa api semangat dapat membuat kita menjadi lebih maju.

Kamis, Mei 15, 2008

HAL-HAL YANG DIDAPAT DARI GREEN FESTIVAL(AKSI MENYELAMATKAN BUMI)

Ini aku publish ulang dari milis KAPA FTUI
"Semoga dengan ini kita bisa lebih bijak lagi dalam menjaga planet kita yang tercinta ini dengan pola hidup hemat di segala bidang, karena sampai saat ini hanya inilah tempat yang layak untuk kehidupan manusia....Semoga.."
A I R
01. Pemakaian air kita :
Sikat gigi : dengan keran, 1 menit = 6 Ldengan gelas = ½ L
WC flush : single flush = 6 L dual flush = 3 L
untuk buang air kecil, tekanflushing kecil untuk buang air besar tekan flushing besar
Cuci mobil : dengan ember = 75 L dengan selang = 300 L
cuci mobil/siram tanaman dengan selang selama 30 menit= 180 L
Mesin cuci : front loading = 100 L top loading = 150 L
Cuci piring : keran (15 menit) = 90 L baskom = 45 L
02. Keran / WC bocor, per hari membuang air sia-sia 100 L
03. Rata-rata pemakaian air di Indonesia, per orang per hari 144 L = 8 galon, sedang di kota per orang perhari 250 L = 13 galon
04. Pemakaian toilet shower lebih irit air daripada gayung
LISTRIK
01. Matikan alat listrik saat tidak digunakan. Jangan biarkan alat listrik berada pada kondisi standby, lepaskan kabel dari stop kontak. Gunakan stopkontak dengan tombol on / off agar tidak perlu repot mencabut/memasang kabel.
02. Pada kondisi stand by, alat elektronik masih menggunakan listrik sebesar 5 watt. Membiarkan TV,computer, tape, DVD player pada kondisi stand by selama 8 jam/hari berarti :- melakukan pemborosan listrik sebesar 160watt/jam/hari- memboroskan uang sejumlah Rp. 35.000,- / tahun- memboroskan emisi 43 kg CO2 / tahun
03. Hematlah listrik terutama pada pk. 17.00 sampai 22.00 karena pada saat itu semua peralatan listrik pada umumnya dipakai.
04. Pakailah lampu hemat energi jenis CFL yangditandai dengan lpw (lower per watt). Semakin tinggi lpw nya, semakin effisien lampu tersebut. Pilih lampu CFL dengan lpw lebih besar untuk watt yang sama
KOMPUTER
01. Monitor komputer : jenis LCD lebih hemat energi daripada jenis CRT. Jenis LCD : memerlukan 40 watt dan 3 watt saat stand by Jenis CRT : memerlukan 120 watt dan 20 watt saat stand by
02. Lap top lebih hemat energi daripada PC. Lapt top memerlukan 60 watt sedang PC 200 watt bahkan lebih untuk merk tertentu.
03. Matikan printer jika tidak digunakan
A C (AIR CONDITIONER)
01. Pemakaian AC Ruangan A C Daya10 – 14 m2 ½ PK 400 – 600 watt14 – 18 m2 ¾ PK 600 – 900 watt16 – 24 m2 1 PK 900 – 1.200 watt24 – 36 m2 1 ½ PK 1.200 – 1.900 watt36 – 48 m2 2 PK 1.900 – 2.700 watt
02. Pakai AC dalam ruangan tertutup agar energi tidak terbuang percuma.
H P(HANDPHONE)
01. Saat mengisi ulang baterai HP, hanya 5%energi listrik yang masuk ke HP, yang 95% terbuang percuma. Kurangi pemborosan listrik dengan segera mencabut charger jika baterai HP sudah penuh.
KERTAS
01. Kurangi sampah dengan mengurangi penggunaan kertas untuk menyelamatkan hutan. Setiap hari sampah kertas di dunia berasal dari 27.000 batang kayu.
02. Pada jaman elektronik ini, penghematan kertas dapat dilakukan dengan mengirim berita-berita maupun undangan lewat internet/email.
03. Pakai kertas dengan 2 sisi (bolak-balik) .
04. Kertas yang telah dipakai 2 sisi (bolak-balik)dan sudah tak terpakai lagi, kumpulkan dan berikan pada pemulung untuk dijual sebagai bahan kertas daur ulang.
05. Pakai lagi amplop dengan membaliknya, hal itu tak akan mengurangi rasa hormat anda pada penerima surat anda.
06. Pilih isi ulang pulsa dengan yang elektrik bukan gesek untuk menghemat penggunaan kertas.
BBM / GAS EMISI
01. Pilihlah produk dalam negeri. Produk yang diimpor akan menghabiskan emisi CO2 untuk pengangkutannya.
02. Mengemudilah dengan benar (eco driving) agarhemat bahan bakar dan mengurangi emisi CO2. Caranya :- tidak mengemudi dengan agresif- pindah ke transmisi yang lebih tinggi secepat mungkin dan jangan terlalu cepat saat pindah ke gigi yang lebih rendah.
03. Buat janji untuk pergi bersama dengan keluarga atau teman untuk menghemat BBM, jangan pergi sendiri-sendiri jika arah tujuan sama atau sejalan.
04. Bepergian dengan kendaraan umum sangat menghemat BBM karena dapat membawa banyak penumpang(bis, kereta api) dibandingkan dengan mobil pribadi.
05. Berjalan kaki atau bersepeda dapat menyelamatkan bumi, disamping itu sangat baik untuk kesehatan.
UNTUK APA MENANAM POHON ?
- pabrik oksigen bagi mahluk hidup
- penyerap polusi udara
- penyerap gas CO2 sehingga mengurangi pemanasanglobal
- akarnya berfungsi menyerap air hujan sehinggamembantu kita terhindar dari banjir di musim hujan dankekeringan di musim kemarau
- pepohonan yang rindang dapat berfungsi sebagai AC alami karena dapat menurunkan suhu udara disekitarnya
- memanfaatkan lahan tidur
Bayangkan kerugiannya jika pohon ditebang. Pakailah bambu sebagai pengganti kayu
GAS RUMAH KACA
Adalah gas dari atmosfer yang berfungsi SEPERTI panel kaca yang ada di rumah kaca. Tugasnya,menangkap energi panas matahari supaya tidak terlepas kembali ke atmosfir. Yang termasuk kategori gas rumahkaca adalah CO2 (carbon dioksida), NO2 (dinitrooksida) dan CH4 (metana). Tanpa kehadiran gas-gas ini,panas akan menguap ke angkasa kembali dan temperatur rata-rata bumi menjadi 63o F (33o C) lebih dingin.
EFEK RUMAH KACA BUKAN karena gedung/rumah berkaca. CO2 dihasilkan karena pembakaran bahan bakar fosil(minyak bumi dan batu bara). Pemakaian pupuk kimia juga berpotensi menghasilkan gas metana (CH4).
PEMBOROSAN PENYEBAB GLOBAL WARMING.
- boros tissue = pohon habis untuk bahan baku =penyebab global warming
- pakai pendingin elektronik berlebihan = borosBBM = penyebab global warming
- boros plastik = boros minyak bumi (bahan pembuat plastik) = penyebab global warming
- boros lampu = boros energi = penyebab globalwarming
- barang impor = butuh BBM banyak untuk mengangkut= penyebab global warming
- boros menggunakan AC = boros energi = penyebabglobal warming.
TANGKAP AIR HUJAN dengan cara :
- buat sumur resapan atau sumur biopori
-buat bak penampung air hujan
- tanam pohon
Tampung air hujan dan gunakan untuk menyiram tanaman,menyikat kamar mandi, mengepel, dll
MEMBUAT SUMUR BIOPORI
1. gali lubang bentuk silinder, diameter 10 - 30cm, kedalaman 80 - 100 cm (boleh kurang jika muka air tanah dangkal)
2. jarak antara lubang yang satu dengan yang lain 50 - 100 cm.
3. isi lubang dengan sampah organik (sampah dapur,daun, rumput). Tambah terus sampah organik jika isi lubang berkurang akibat pembusukan
4. perkuat mulut lubang dengan memasukkan paralon(10 cm) dan pinggir mulut lubang disemen agar tidak longsor
5. tutup dengan “loster” atau tutup saluran WC agar tidak membahayakan anak-anak
Sumur biopori, cara mudah untuk :
1. mengatasi banjir karena meningkatkan daya resapan air
2. mengatasi sampah karena dapat mengubah sampahorganik menjadi kompos
3. mengurangi emisi dari kegiatan mengkompos sampah organik
4. menyuburkan tanah
5. mengatasi masalah timbulnya genangan air penyebab demam berdarah dan malaria
DAPUR
1. Hindari pemakaian sumpit sekali pakai dan sedotan (hanya dipakai 3 menit) agar tidak menambah jumlah sampah. Pakailah sumpit yang setelah pakai dapat dicuci dan digunakan lagi.
2. Cuci dan gunakan kembali peralatan makan setelah dipakai untuk acara kemudian. Jika kondisinya sudah buruk dan terpaksa dibuang, bersihkan dulu dari sisa makanan, lalu berikan pada pemulung.
3. Habiskan makanan yang ada dipiring untuk mengurangi sampah.
4. Hindari membuang air minum yang tersisa digelas/botol. Gunakan untuk menyiram tanaman, mencucitangan, dsb Usahakan menghabiskan minuman anda.
5. Aneka jenis tissue diproduksi dari serat kayu dan tidak dapat didaur ulang. Gunakan lap/serbet yang bisa dipakai berulang kali untuk lap piring, serbet makan,lap meja, dll
6. Kantong teh celup terbuat dari bahan yang sulit hancur. Pilih teh bubuk dan bukan teh celup
7. Jangan biarkan magic jar menyala selama 24 jam sehari. Segera matikan setelah nasi atau masakan matang. Nyalakan hanya sesaat ingin memanaskan nasi atau makanan
8. Minyak goreng dibuat dari kelapa sawit.Keberadaan kebun kelapa sawit telah mengubah wajah hutan alam di Indonesia. Berhematlah menggunakan minyak goreng untuk menyelamatkan hutan kita danmengurangi emisi. Hutan gambut menyerap emisi karbon lebih besar dari hujan
9. Pilih sabun atau shampoo berukuran besar, bisa diisi ulang. Selain lebih ekonomis, kita juga bisa mengurangi sampah kemasan
10.Kulkas yang kosong lebih menghabiskan listrikdaripada kulkas yang penuh.
Jakarta, Parkir Timur Senayan18 “ 20 April 2008.Sr. Philomene PK - Sr. Marietta,PK - Sr. Agustina,PK- Sr. Monica, PK

Senin, Februari 04, 2008

Minggu yang melelahkan

Akhirnya berakhir juga minggu yang melelahkan kemarin........ biasanya setiap minggu sehabis misa saya bisa istirahat, nonton tv n tidur-tiduran. Tapi kemarin minggu dari jam 8 pagi sampai jam 1 siang kami dosen-dosen di Widya Dharma mengikuti pelatihan dosen tentang penyusunan kurikulum dan SAP. Penyampai materinya adalah Dr. M Tajudin Nur, M.Si dan Ibu Dra. Hj. Rini Sulistyawati, M.Si dari FKIP UNTAN. Di sesi pertama pelatihan ini kami di jelaskan mengenai dasar-dasar penyusunan kurikulum berbasis kompetensi, menyusun silabus dan menyusun SAP (Satuan Acara Perkuliahan). Selanjutnya di sesi 2 oleh ibu Rini kami dijelaskan mengenai metode-metode pengajaran yang baik dengan sistem PAIKEM(Pembelajaran Aktif, Inovatif, Kreatif dan Menyenangkan). Beberapa metode yang di sampaikan adalah Metode pembelajaran langsung, Metode Cooperative Learning, dan Metode Problem Based Learning.

Setelah pelatihan, sorenya jam 3 saya masih harus melatih karate di Ranting INKAI SMU St.Paulus. Latihan kali ini lebih kami fokuskan pada persiapan untuk ujian kenaikan tingkat pada tanggal 16-17 Februari 2008 nanti. Setelah latihan saya langsung ke Aula SMP Gembala Baik Ptk untuk mengikuti rapat panitia Paskah Paroki Santa Sesilia sampai jam 10 malam.......dan finaly semuanya selesai sudah.............